728x90 AdSpace

  • LATEST NEWS

    Sabtu, 25 Oktober 2014

    Hi..Lelah

    Lelah, terus saja cabik aku agar perlahan aku lenyap tanpa berbekas
    Lelah, terus saja selimuti aku agar kelamaan aku lebur dalam gelap
    Tidak tahu kah? Menjadi aku sangat lelah menyimpan gertakan dalam diam seperti air mendidih tanpa uap terkurung dalam rongsokan teko 
    Enyah saja bersama lelahku !
    Sampai hilang !
    Remuk dan pergi 
    Hanya lelah saja, biarkan tetap begini
    Kau tahu lelah..???
    Mentari senja malu-malu menatap ilalang dari balik awan putih, biru dan hitam sesekali cahayanya mendekat tak puas menatap ilalang dari kejauhan. Ilalang senyum terkulum berharap mentari tidak malu-malu pada para Pandawa langit yang menjemput mentari menuju peraduan cinta bersama malam.

    Ilalang tak mengeluh meski mentari pergi dan bercerita cinta bersama malam sesekali ilalang tertunduk dibawah tapak kaki-kaki mungil dengan segala kekuatan jiwa, illang bangkit tanpa mengeluh dan masih tersenyum.

    Ilalang lahir diantara kering tanah liar mencakar tanah, berlari dalam gelap gulita
    Ilalang tak mengeluh, bernyanyi dan menari bersama angin
    Ilalang selalu tersenyum, bangkit dan berjuang

    Ilalang tak mengeluh meski pisau-pisau tajam memakannya di datar tanah kering
    Ilalang bangkit dan lahir kembali dikering tanah liar.
    Berkelana terbang bersama angin

    Ilalang menghijau, kuning dan mongering
    Ilalang selalu berkata, makanlah akarku dan kau akan bahagia
    Illang tak mengeluh di malam yang begitu dingin
    Ilalang berpeluk tersenyum dan terus berjuang

    Sejenak semut kecil berteduh di bawah rindang ilalang
    Jiwaku terbang terbawa semangat ilalang
    Tak mengeluh, tak menyerah dan terus berjuang
    Ilalang tak ingin mati. Ilalang ingin terus bangkit tumbuh dan tersenyum

    Biarkanlah cinta mentari pergi bersama malam
    Biarkanlah jejak-jejak itu menapak diatasmu
    Biarkanlah pisau-pisau itu menyayatmu
    Tapi ilalang tak pernah mengeluh
    Karena ilalang lahir untuk terus berjuang dan tersenyum

    Biarkan ilalang menjadi ibu bagi jiwaku
    Pisau dan belati membelah menyayat
    Tapi ilalang tak mengeluh
    Karena ilalang selalu kuat dan berjuang
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Hi..Lelah Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top